Monday 3 September 2007

Prestasi atau Prestise

Seringkali aku berfikir. Lalu bertekad. Kemudian berjuang. Bahwa sebongkah "kegagalan" yang pernah kugulirkan, haruslah ditebus dengan sebuah "prestasi". Itulah yang kemudian terjadi. [Lagi-lagi] tentang FKH IPB, yang kutinggalkan dengan sebegitu teganya, lalu beralih ke Sosiologi UGM. Lalu di sana, aku merasa HARUS "berprestasi". 3 tahun lebih beberapa bulan yang kuhabiskan di Jogja, lalu meraih gelar "S.Sos", lalu maju sebagai wakil fakultas saat wisuda Februari 2007 silam, di panggung Grha Sabha Pramana UGM Yogyakarta. Lalu aku melihat "binar" itu, di hatiku.

Lalu kini. Aku sedang memaknai "prestasi". Jangan-jangan aku, kamu dan kita semua, hanya hidup untuk mengejar "prestise"?

[] My Hun, how r u, Dear?